Surat untukmu yang sekarang entah kemana

Terimakasih sudah menemani 3 tahunku dengan penuh kesuka dukaan
caci makian
dan segala keluh kesah
segala kehinaan yang aku lampiaskan padamu

dan kau masih tetap diam
setia selalu ada buat aku
dengan segala keadaanmu
segala kesederhanaanmu yang terlalu sederhana
selalu melakukan semua perintahku
meski kadang kau aku sakiti karena kesalahan yang kadang tidak kau buat

cuma kata maaf yang sekarang aku ucap
cuman maaf
cuman maaf
cuman maaf

maaf aku pernah mengharapkan mu hilang dariku
maaf aku sering berharap kau tergantikan
maaf karena hari hari yang sungguh berat untukmu
maaf karena itu semua

maaf hari itu aku meninggalkanmu tanpa sengaja
kau mungkin hanya menungguku menghampiri dan menjemputmu lagi
mungkin kau sudah menunggu selama satu jam atau dua jam
atau mungkin sebenarnya kau sudah berteriak memanggilku ketika kau pergi
aku bahkan tak sempat berpamitan denganmu
tak sempat sedikitpun
bahkan ketika aku ingat bahwa aku meninggalkan mu
aku tak buru buru menghampirimu
aku tak melakukan hal yang semestinya aku lakukan
harusnya aku berlari mencarimu
harusnya aku memperjuangkanmu
bukannya hanya duduk di tempat dan meremehkan keberadaanmu

terlalu banyak kenangan yang ada diantara kita berdua
saat kita masih bersama di awal jumpa
saat aku masih sangat memelukmu erat
dan saat dimana kau mulai rapuh lalu aku mulai bosan denganmu
saat kau kusakiti namu kau tetap diam saja menerimanya
kau tetap baik baik saja
tidak marah balik padaku

sekali lagi terimakasih dan maaf karena segala kemalasanku
karena segala yang aku lakukan padamu
membuatmu pergi hilang entah kemana
mungkin di kehidupan selanjutnya kita bisa bertemu lagi ya, my very best Nokia 3110c

Sincerely, Your  Bad Owner